Daun selada atau lettuce dari bahasa Yunani lactusa berarti susu. Banyak jenis selada antara lain:
1. Selada air, berdaun kecil, rasanya agak pahit dan pedas sering dikonsumsi untuk lalapan.
2. Selada keriting, mempunyai kelopak daun yang keriting, bergelombang dan terbuka. Warna dan jenisnya berbeda, ada selada keriting hijau dan ada selada keriting merah.
3. Selada bokor, bentuknya mirip kepala terdiri dari lembaran daun saling bertumpukan rapat dan padat. Warnanya hijau muda sampai kuning mentega.
4. Selada butterhead, berpangkal daun bertumpuk, bergelombang, teksturnya lembut dengan rasa manis dan banyak mengandung air. Cocok untuk salad apapun.
5. Selada romaine atau cos, bentuk daun panjang, helainya tebal, tegak, warna hijau gelap, rasanya garing sedikit pahit serta tulang daunnya manis.
Kandungan gizi dan khasiatnya
Daun selada sangat kaya gizi terutama kandungan mineralnya. Tinggi rendahnya kandungan gizi tergantung pada masing-masing jenis selada itu.
Semakin hijau warna daunnya, semakin tinggi kandungan vitamin A dan asam folat nya yang berkhasiat untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan sel-sel alat reproduksi, sel-sel alat penglihatan dan sel-sel epitel. Sedangkan asam folat baik untuk mencegah anemia.
Selada memiliki kandungan mineral seperti yodium, fosfor, besi, tembaga, kobalt, seng, kalsium, mangan, dan kalium sehingga baik untuk menjaga keseimbangan tubuh.
Selada berkalori rendah, sehingga sangat cocok untuk program diet. Kandungan beta karoten-nya cukup baik untuk memerangi kanker dan penyakit jantung.
Selada air sangat kaya sulfur, nitrogen, dan yodium. Selada merupakan salah satu pencuci darah yang baik, sehingga dapat membantu menyembuhkan gangguan hati dan ginjal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar